Interviev – merupakan salah satu tahapan penting dan biasanya yang terakhir adalah interview user yaitu wawancara dengan orang yang akan menjadi atasan kita.
Layaknya kita mau janjian bertemu dengan seseorang yang kita sukai. Maka suka atau tidak suka , kita harus menampilkan kesan yang menarik saat bertatap muka orang tersebut. Kesan itu dapat ditampilkan dalam berbagai cara dan gaya berbicara, membawa diri, atau cara dan gaya kita menjawab pertanyaan yang dilontarkan. Apa yang harus kita persiapkan agar proses interview bisa berjalan dengan baik, lancar dan hasilnya akan membuat kita bisa diterima oleh perusahaan perekrut ?
- Siapkan CV
Kita tidak bisa memenangkan pertempuran tanpa senjata yang ampuh. Begitu juga saat kita tidak bisa meyakinkan pewawancara kerja jika kita tidak mempunyai Curriculum Vitae (CV) yang menjadi bukti prestasi dan meningkatkan daya jual kita terhadap pewawancara. Sebelum hari wawancara tiba, persiapkan CV dengan baik yang bisa menggambarkan kelebihan kita dan sesuaikan dengan posisi yang akan kita lamar.
- Gali informasi tentang perusahaan tujuan
Sebelum kita pergi wawancara cari tahu terlebih dahulu informasi mengenai perusahaan tempat kita melamar juga pekerjaan yang hendak kita lamar. Jangan biarkan kepala kita kosong saat datang untuk panggilan interview. Tidak sedikit pewawancara bertanya kepada para pelamar untuk memastikan apakah kita sedikit paham mengenai perusahaan, khususnya posisi yang kita lamar. Dengan banyaknya pengetahuan mengenai perusahaan yang hendak dilamar dapat menunjukkan minat kita untuk bergabung diperusahaannya.
- Datang tepat waktu
Sejak masa sekolah, kita sudah sering mendengar kalimat ini “Datang Tepat Waktu”. Bisa diartikan bahwa jika kita datang lebih awal, itu berarti datang kurang lebih 15 – 20 menit dari waktu yang di tetapkan. Jika ada waktu, manfaatkan waktu tersebut untuk digunakan merapikan penampilan yang mungkin agak sedikit berantakan saat kita mengendarai kendaraan , dan menyiapkan bahan yang hendak kita diskripsikan nanti sekaligus memantapkan mental kita. Jika wawancara itu merupakan impian kita, wajar jika kita merasa tegang dan gugup sehingga dengan datang lebih awal, kita bisa menenangkan diri sejenak, santai saja dan jadilah diri sendiri.
- Pakaian yang rapi adalah wajib
Penampilan kita mungkin bukan menjadi penentu apakah anda diterima atau tidak, namun akan memainkan peran besar terhadap penilaian orang lain terhadap penilaian orang lain terhadap kepribadian kita, terutama kesan pertama, karena kesan pertama itu memang penting. Maka, banyak orang mengatakan “dress for success”.
- Bersikap baik pada siapapun yang ditemui di kantor
Karena bisa jadi mereka yang kita temui di awal itu kita masuk kantor, akan dimitai informasi oleh pewancara kita tentang sikap kita pada mereka yang ktia temui tadi. Jadi, penting untuk bersikap sopan santun pada siapapun yang kita temui.
- Perhatikan gestur tubuh
Jika kita dipanggil wawancara, kita mungkin akan berpikir bahwa mereka yang akan mulai untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu. Meskipun benar demikian, jangan takut untuk menjadi yang pertama berjabat tangan meskipun dengan gestur kecil. Pada saat wawancara usahakan kontak mata kita ke pewancara tetap terjaga dan jangan berpaling. Kontak mata dan kepercayaan diri kita menunjukkan sikap bahwa kita siap. Hal sederhana lain yang dapat kita lakukan adalah menjawab dengan senyuman.
- Saat sesi tanya jawab
Untuk bertanya kita tidak perlu menunggu hingga akhir sesi wawancara untuk bertanya, meskipun pewancara belum memberikan kesempatan kita bertanya. Sambil mereka menjelaskan tentang perusahaan dan pekerjaan kita nantinya, kita juga boleh sesekali mengajukan pertanyaan, karena hal itu juga menunjukkan minat dan ketertarikan kita pada posisi tersebut dengan membuat suasana wawancara yang interaktif, pastinya menjawab dengan ramah dan memberikan jawaban yang sesuai.
- Siapkan pertanyaan, jika ada
Siapkan pertanyaan yang relevan. Jangan khawatir jika kita tidak mempunyai pertanyaan karena sudah mendapat jawaban yang jelas pada saat wawancara. Tapi, usahakan bertanya karena itu akan menambah nilai plus untuk kita.
- Tinggalkan kesan positif
Saat wawancara bersikaplah sepositif mungkin dalam menjelaskan diri kita. Bahkan jika kita mengalami hal buruk saat diperjalanan tadi, cobalah untuk tidak menunjukkan itu pada saat wawancara. Jika kita ditanya mengenai pekerjaan kita sebelumnya, jangan kemudian menjelekkan posisi pekerjaan dan perusahaan kita sebelumnya karena hal itu justru akan membuat kita dinilai negatif karena menjelek-jelekkan perusahaan kita sebelumnya. Tunjukkan bahwa kita melamar di perusahaan ini sebagai kesempatan untuk membangun karier kita menuju jalan yang lebih baik lagi.
Semoga bermanfaat dan berhasil dalam interview . Selamat mencoba !!
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.
Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.
UID_97211224###
Yuk, sehat bersama! 👨⚕️👩⚕️ Cek kondisi tubuh kamu di Program Cek Kesehatan Gratis sekarang juga! 💉🌡️ Selalu jaga kesehatan, ya! 🏥💖